5 Keutamaan Surat Ar Rahman yang Tidak Ada Pada Surat Lain

2022-04-22 10:25:31

keutamaan surat ar Rahman - Surat ar Rahman adalah salah satu surat dalam al Quran. Surat yang memiliki 78 ayat dan merupakan surat ke-55 dalam al Quran ini memiliki banyak keutamaan surat ar Rahman. Terlebih apabila semakin sering dibaca, maka keutamaan surat ini pun akan semakin sering didapat oleh yang membacanya.

Jadi, apa saja keutamaan surat ar Rahman? Langsung cek artikel berikut yuk!

Keutamaan Surat ar Rahman

Surat ar Rahman adalah surat dalam al Quran yang memiliki arti Yang Maha Pengasih. Banyak membaca surat ar Rahman tentu akan mendatangkan banyak pahala.

Terlebih lagi di bulan Ramadhan, di mana pahala dari perbuatan baik manusia akan dilipatgandakan di bulan ini.

Membaca surat ar Rahman pada malam lailatul qadar juga akan mendatangkan banyak manfaat, mengingat betapa mulianya malam tersebut.

Oleh sebab itu, berikut 5 keutamaan surat ar Rahman yang dapat Sahabat peroleh:

  1. Mendapatkan Posisi Seperti Syahid

Keutamaan surat ar Rahman yang pertama adalah mendapatkan syahid. Hal ini sesuai dengan penjelasan Rasul pada riwayat berikut:

Dalam Tsawabul A’mal, dijelaskan bahwa Rasulullah pernah bersabda:

"Barang siapa membaca Ar-Rahman dan ketika membaca kalimat fabiayyi aala’i Robbikuma tukadzibaan, kemudian jika dia mengucapkan: tidak ada satu pun nikmat-Mu dari Tuhanku yang aku dustakan.

Maka jika membacanya di malam hari kemudian mati, maka matinya seperti mati syahid, jika membacanya di siang hari kemudian ia mati, maka matinya seperti mati syahid.” (Diriwayatkan oleh Imam Ja’far)

Berdasarkan hadis di atas, orang yang banyak membaca ayat dari surat ar Rahman akan dianggap layaknya mati syahid apabila orang tersebut tutup usia.

Seperti yang telah diketahui, banyak sekali keutamaan mati syahid. Beberapa di antaranya ialah seluruh dosa diampuni kecuali utang, segera diperlihatkan tempat tinggalnya di surga, terhindar dari siksa neraka, hingga diberi mahkota kemuliaan.

  1. Memeroleh Syafaat

Keutamaan surat ar Rahman yang kedua adalah mendapatkan syafaat di hari kiamat nanti.

Hal ini sesuai dengan apa yang telah diucapkan Rasul pada riwayat berikut:

“Jangan tinggalkan membaca surat Ar-Rahman, bangunlah malam bersamanya, surat ini tidak menenteramkan hati orang-orang munafik, kamu akan menjumpai Tuhan bersamanya (Ar-Rahman) pada hari kiamat,

Wujudnya seperti wujud manusia yang paling indah dan baunya paling harum, pada hari kiamat tidak ada seorang pun yang berdiri di hadapan Allah yang paling dekat dengan-Nya selainnya.

Pada saat itu Allah berfirman: siapakah orang di dunia yang sering bangun malam dan tekun membacamu? Dia menjawab: Ya Robbi, Fulan bin Fulan, lalu wajah mereka menjadi putih. Dan ia berkata kepada mereka: berilah syafaat bagi orang-orang yang mencintai kalian.

Kemudian ia memberi syafaat sampai yang terakhir dan tidak ada seorang pun yang tertinggal dari orang-orang yang berhak menerima syafaat mereka. Lalau ia berkata kepada mereka: masuklah kalian ke surga, dan tinggallah di dalamnya sebagaimana yang kalian inginkan.”

  1. Dapat Dijadikan Mahar Pernikahan

Keutamaan surat ar Rahman selanjutnya ialah hapalan surat ar Rahman yang bisa menjadi mahar pernikahan.

Hal ini sesuai dengan riwayat Rasul sebagai berikut:

"Maka apabila kіta tіdak memіlіkі mahar berupa baju, cіncіn maupun laіn sebagaіnya, maka dapat dіlakukan dengan cara menghafal salah satu surat dalam Al Qur’an yaіtu surat ar rahman." (HR. Bukharі)

Mahar pernikahan berupa hapalan surat ar Rahman umumnya dijadikan opsi apabila sang mempelai tidak memiliki harta yang cukup.

Akan tetapi, mahar surat ar Rahman juga dapat digunakan meskipun sang mempelai memiliki kondisi finansial yang memadai.

  1. Pengingat Bahwa Makhluk Allah bukan Hanya Manusia

Keutamaan surat ar Rahman keempat adalah sebagai bukti bahwa manusia bukanlah satu-satunya makhluk yang beribadah kepada Allah.

Hal ini sesuai dengan ucapan Rasul berikut:

Jabir berkata: Nabi Muhammad keluar menemui para sahabatnya, lalu beliau membacakan surah Ar Rahman dari awal hingga akhir, dan mereka semua terdiam. Beliau berkata: “aku telah membacakannya kepada Jin pada malam berkumpulnya mereka.

Lalu mereka meresponnya dengan jawaban yang lebih baik dibandingkan kalian semua. Saat aku sampai pada ayat fabi ayyi aalaa’i Tabbikuma tukadziban, mereka berkata kami tidak mendustakan apapun dari kenikmatan yang Engkau berikan, bagi Mu segala Puji.” (HR Tirmidzi)

  1. Pengingat Bahwa Manusia adalah Makhluk Pelupa

Keutamaan surat ar Rahman yang kelima ialah menjadi pengingat bahwa sifat dasar manusia adalah pelupa.

Hal ini sesuai dengan makna keberadaan satu ayat yang terus diulang sebanyak 31x dalam surat tersebut.

Ayat Fa bi ayyi ala`i rabbikuma tukazziban yang artinya “Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?” sejatinya terus mengingatkan manusia bahwa pada dasarnya Allah telah memberikan banyak rizki kepada manusia.

Mulai dari hal yang seringkali dilupakan seperti nikmat sehat, ketenangan hati dan pikiran, hingga nikmat-nikmat lainnya seperti rezeki atau dimudahkannya urusan yang dikerjakan.

Sehingga, sudah sepatutnya manusia senantiasa bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan.

Itulah uraian informasi tentang 5 keutamaan surat ar Rahman. Semoga informasinya bermanfaat ya.

Untuk kemudahan mendapatkan produk proteksi syariah untuk sahabat, Wakalahmu sebagai marketplace asuransi khusus syariah pertama di Indonesia hadir menawarkan beragam pilihan produk yang sesuai dengan kebutuhan sahabat.

Tidak hanya itu, tersedia juga kalkulator zakat untuk bantu Sahabat hitung jumlah zakat yang harus dibayar.

Yuk, cek Wakalahmu sekarang!

Foto: Freepik.com

Artikel Lainnya

Hukum Utang Piutang dalam Islam

Seperti ini lho hukum utang piutang dalam Islam. Yuk cari tahu di artikel ini!
Baca sekarang

Biaya Haji 2022 Resmi Naik, Berikut Peningkatan Kualitas yang Ditawarkan Pemerintah

Yuk cari tahu berapa biaya haji 2022, yang naik daripada tahun-tahun sebelumnya!
Baca sekarang

Hukum Berkurban Menurut 4 Imam Mazhab

Yuk cari tahu hukum berkurban di artikel ini!
Baca sekarang
Kontak WA Wakalahmu