Asuransi umroh - Sebagai negara berpenduduk muslim terbesar di dunia, banyak masyarakat Indonesia yang melakukan perjalanan umroh. Akan tetapi, meski perjalanan umroh cenderung lebih singkat daripada perjalanan haji, risiko tetap tidak dapat 100% dihindari. Oleh sebab itu, asuransi umroh hadir memberikan perlindungan tersebut bagi para calon jamaah umroh. Bahkan, sejak Januari 2020 lalu biaya asuransi juga ikut disertakan dalam biaya umroh dan masuk ke dalam visi Saudi 2030 lho Sahabat.
Oleh karena itu, yuk cari tahu apa itu asuransi umroh dan cara kerjanya lewat artikel berikut!
Pengertian asuransi umroh
Mari kita mulai pembahasan dengan mengetahui lebih dulu apa itu asuransi umroh.
Asuransi umroh adalah sebuah program perlindungan dari kerugian ekonomi akibat peristiwa yang tidak menyenangkan, yang terjadi pada saat melakukan perjalanan ibadah umroh.
Asuransi umroh sendiri termasuk ke dalam kategori asuransi perjalanan. Asuransi perjalanan umroh ini adalah asuransi umum, dan bukan asuransi jiwa meski menanggung beberapa risiko yang ada pada manusia pula.
Adapun beberapa contoh peristiwa tidak menyenangkan yang dilindungi kerugian ekonominya oleh perusahaan asuransi adalah:
- Kehilangan bagasi atau harta pribadi
- Pembatalan/penundaan penerbangan
- Mengalami perawatan di rumah sakit
- Terjadi kecelakaan
- Tutup usia
- Repatriasi medis
Pada umumnya, masa perlindungan program asuransi umroh adalah 30 hari. Jadi, jika terjadi risiko seperti yang telah dijabarkan di paragraf sebelumnya, peserta asuransi umroh akan menerima penggantian kerugian berupa sejumlah dana yang cair ke rekening pribadi atau pihak yang dipercaya, jika mengalami tutup usia.
Satu hal lagi nih Sahabat. Berbeda dengan produk asuransi lainnya, asuransi umroh ini hanya dapat Sahabat temukan dalam bentuk asuransi syariah. Sehingga, tidak hanya terproteksi dari kerugian keuangan, Sahabat dapat pula bersedekah dan menjalankan kegiatan sesuai dengan tuntunan agama.
(Baca juga: Manfaat tersembunyi produk asuransi syariah)
Cara kerja asuransi umroh
Setelah memahami apa itu asuransi umroh, mari kita bahas mengenai cara kerja produk asuransi umroh ini.
Setidaknya, ada 5 cara kerja asuransi umroh hingga sampai di tangan para peserta asuransi dan pihak penerima manfaat, sebagai berikut:
-
Memilih penyedia jasa asuransi umroh
Cara kerja pertama untuk memiliki produk asuransi perjalanan umroh ialah dengan menentukan pihak penyedia asuransi tersebut. Sahabat dapat memperoleh produk asuransi syariah perjalanan umroh melalui Penyelenggara Perjalanan Ibadah Umroh (PPIU).
Nantinya, PPIU akan bekerja sama dengan perusahaan asuransi syariah. Baik perusahaan asuransi syariah yang telah ditentukan, atau memilih sendiri perusahaannya sesuai dengan saran dari para jamaah PPIU tersebut.
-
Menentukan periode perjalanan
Selanjutnya, Sahabat dapat menentukan berapa lama periode perjalanan umroh yang dikehendaki.
-
Memilih jenis polis
Ada 2 jenis polis asuransi syariah perjalanan umroh (ASPU) yang tersedia. Yang pertama adalah ASPU dan yang kedua ialah ASPU Plus. ASPU Plus dilengkapi dengan jaminan serta manfaat tambahan.
-
Menentukan jumlah dan usia peserta
Selanjutnya, pastikan jumlah peserta perjalanan umroh beserta usianya. Tentu karena hal ini dapat berpengaruh kepada premi atau kontribusi yang nantinya akan dibayarkan.
-
Menyelesaikan pembayaran
Setelah menentukan jenis polis dan jumlah polis yang diinginkan, Sahabat dapat mengaktifkan manfaat polis dengan menyelesaikan pembayaran. Setelah selesai, polis asuransi Sahabat aktif dan Sahabat telah terlindungi dari risiko finansial yang cukup besar.
Nah, usai sudah paparan singkat tentang apa itu asuransi umroh dan cara kerjanya. Ketika perjalanan umroh Sahabat dilengkapi dengan proteksi asuransi umroh, dapat membuat Sahabat hanya fokus pada kekhusyuan ibadah tanpa perlu mengkhawatirkan solusi dari risiko yang mungkin terjadi.
Bagi Sahabat yang ingin melakukan perjalanan domestik maupun mancanegara, serta tetap ingin terproteksi secara maksimal, Wakalahmu menyediakan beragam produk asuransi perjalanan syariah yang mudah untuk didapatkan. Cukup tap tap pada website https://wakalahmu.com/produk/asuransi-perjalanan untuk tentuin asuransi perjalanan yang tepat, lengkap dengan estimasi premi/kontribusinya lho! Tentunya syariah ya, jadi sesuai dengan prinsip keislaman.
Foto: Unsplash.com